Kejari Murung Raya Yang Baru Disambut Dengan Ritual Adat Istiadat Khas Dayak
Kejari Murung Raya Yang Baru Disambut Dengan Ritual Adat Istiadat Khas Dayak
Seperti biasanya setiap tamu kehormatan yang baru pertama kali datang Pemerintah akan menyambutnya dengan tarian serta tamu harus melalui ritual adat istiadat penyambutan semuanya khas suku dayak Murung Raya.
Hal pertama yang dilalui oleh Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Murung Raya yang baru Taufik, S. H., M. H usai tarian adalah mendengarkan ucapan selamat datang dengan bahasa sangiang khas suku dayak atau disebut ngandan, minum air tuak yang diganti air kelapa dalam tanduk kerbau, tapung tawar, kemudian potong potong hompong.
“Saya secara pribadi dan atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Murung Raya mengucapkan selamat datang kepada Kejari Murung Raya yang baru Taufik, S.H., M.H di Kota Puruk Cahu, Kota Emas Tana Malai Tolung yang memiliki arti tanah yang menjanjikan kesejahteraan dan kehidupan yang layak bagi penghuni di dalamnya,” ujar Pj Bupati Hermon di aula rujab saat acara ramah tamah kegiatan itu.
Disamping itu juga Hermon sampaikan dirinya berharap kepada seluruh pihak dan khususnya juga kepada Taufik, S.H., M.H sebagai kejari yang Murung Raya baru agar dapat bersinergi untuk bersama membangun Kabupaten Murung Raya.
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Murung Raya Murung Raya yang baru Taufik, S.H., M.H dalam sambutannya menghanturkan ucapan terimakasih atas penyambutan yang telah dilakukan.
“Terimakasih sambutan tadi sungguh luar biasa, kedepannya apa yang telah dilakukan kejari yang lama bisa diteruskan kepada kami saya siap mendukung beserta dengan kegiatan - kegiatan Bupati dan jajaran. Mohon saya dimbing secara umur saya lebih muda, apalagi tahun politik kita harus kompak menjaga kekondusifan wilayah
dan masyaralat melihat kita harus adem," ucap Kejari baru.
